Sabtu, 11 Juli 2015

Siswa Buddha Harus Mengutamakan Hati Nurani, Harus Memahami Menghirup Prana, Mereguk Air dan Membangkitkan Kundalini

Ceramah Sadhana Dzogchen ke 132 oleh Dharmaraja Lian-sheng Sheng-yen Lu pada Upacara Agung Api Homa Ksitigarbha Bodhisattva, Sabtu 4 April 2015 di Taiwan Lei Tsang Temple

Terlebih dahulu marilah kita bersembah puja pada Para Guru Leluhur, sembah puja pada Bhiksu Liaoming, sembah puja pada Guru Sakya Dezhung, sembah puja pada Gyalwa Karmapa ke-16, sembah puja pada Guru Thubten Dhargye, sembah puja pada Triratna mandala, sembah puja pada adinata homa hari ini : Sasanapati Alam Bardo, Ksitigarbha Bodhisattva.

Gurudhara, Thubten Ksiti Rinpoche, Para Acarya, Dharmacarya, Lama, Pandita Dharmaduta, Pandita Lokapalasraya, ketua vihara, para umat Sedharma, dan umat Sedharma yang menyaksikan melalui internet, tamu agung yang hadir hari ini antara lain Sekretaris Jenderal Coordinating Committee for North American Affairs, Executive Yuan Dubes Daniel T.C. Liao dan istri Sdri. Judy, Sekretaris Jenderal Pemerintah Provinsial Taiwan : Bpk. Zheng Pei-fu dan istri Ibu Han Wu-zhen, Prof. Tan Wei-lun dari Chinese University of Hong Kong, Prof. Wu You-neng dari Hong Kong Baptist University, Kepala ( terdahulu ) Kantor Diplomat Urusan Ekonomi di Paris : Bpk. Zhuo Zhong-zheng, Penasihat Hukum TBF : Pengacara Zhuo Zhong-san.

Tim Profesor Doktor Zhenfo Zong – profesor yang direkrut khusus Wang Jin-xian, Prof. Wang Li, Prof. Mai Yun-huang, Prof. Gu Hao-xiang, Prof. Cai Guo-yu, Prof. Ye Shu-wen,Prof. Hong Xin-yi, Prof. Shi Jia-mei dan dr. Lin Jun-an.  
Ketua umum Lotus Light Charity Society Acarya Changren, ketua pengurus Lotus Light Charity Society kawasan Taiwan Bpk. Li Chun-yang, master ukiran pasir : Master Wang Song-guan, Perwakilan Bpk. Cai Qi-chang Anggota Legislatif Yuan : Sdri. Chen Hui-mei, perwakilan anggota parlemen Kota Tainan Cai Wang-quan, perwakilan anggota parlemen Kota Kaohsiung Xu Hui-yu, Jenderal Manajer Ching Yi Biotech Co. Ltd. Sdri. Zhang Yu-zhen, ketua komisaris Perusahaan Perabot Chipin Sdri.  Huang Shu-yi, Jenderal Manajer Perusahaan Internasional Hong-qi : Bpk. Huang Wen-zhong. My university classmates Bpk. Zhu Jinshui dan istri Ibu Chen Ze-xia, Manajer divisi teknik perusahaan teknologi United Airlines Amerika : Bpk. Mark Luo Ke-de, dulu dia berada di perusahaan boeing, sekarang menjabat sebagai manajer divisi teknik perusahaan teknologi United Airlines Amerika, dia adalah paman dari suami Fo-qing : Mr. Andy, Thank you for coming, selamat datang. How many days are you going to stay in Taiwan? ( Anda akan menetap berapa hari di Taiwan ? ) Wah ! 8 days. The temperature is high in Taiwan ( suhu udara di Taiwan sangat tinggi ). 

Pembawa acara Sembilan Tingkat Dzogchen, Diktat Hevajra, dan Ulasan Risalah Agung Tahapan Jalan Tantrayana , Sdri. Pei-jun, produser acara Gei Ni Dian Shang Xin Deng di CTI Sdri. Xu Ya-qi, my sister Ibu Lu Sheng-mei.
Terima kasih kepada Sdri. You Hua-ling dari Singapura yang telah berdana untuk konsumsi sebesar 168,000 NT, Pu-ming Tong-xiu-hui Hong Kong berdana untuk konsumsi sebesar 170,000 NT, Tantric Buddhist Society ( Pu-tuo Tang ) Kanada dan Sdr. Qu Guo-ji berdana untuk konsumsi sebesar 100,000 NT, Sdri. Sun Li-yan berdana untuk konsumsi sebesar 100,000 NT. Demikian banyak umat yang berdana bagi konsumsi, seharusnya lauk malam hari ini sangat baik. Selamat siang semuanya ! Apa kabar semuanya ! ( Bahasa Taiwan ) Selamat siang semuanya ! Apa kabar semuanya ! ( Bahasa Mandarin ) Good afternoon! ( Bahasa Inggris : Selamat siang ) , ( Bahasa Jepang : Apa kabar ) Selamat siang and selamat petang!( Bahasa Indonesia : Selamat siang )Kam-sam-ni-da! ( Bahasa Korea : Terima kasih ) Sawadika! ( Bahasa Thai : Apa kabar ) Apa kabar ! Apa kabar semuanya ! ( Bahasa Kanton ) Wu-gai ! Wu-gai-shai ! ( Bahasa Kanton : Terima kasih semuanya ) Hola Amigo!( Bahasa Spanyol : Apa kabar ) Wie geht es Ihnen? ( Bahasa Jerman : Apa kabar ? ) 

Hari ini adalah api homa Ksitigarbha Bodhisattva dan bertepatan dengan Hari Anak, Hari Anak adalah hari raya bagi saya, sebab kita semua dalam Zhenfo Zong adalah Padmakumara, semuanya mempunyai kepolosan hati kumara, semuanya adalah anak-anak. Saya ingat dulu saat mengajar di Sekolah Minggu Kristen, dalam alkitab ada Kotbah di Bukit ( tertulis dalam Kitab Perjanjian Baru Injil Matius, yaitu bab pertama dari empat injil : Matius, Markus, Lukas dan Yohanes. Isi utamanya adalah : silsilah Yesus, kelahiran, pembaptisan, percobaan, permulaan karya, kotbah di bukit, penyembuhan dan pengusiran setan, mukjizat, mengutus rasul, mewartakan kerajaan surga, berbagai perumpamaan, mendaki bukit Zaitun dan ajaran tanda akhir zaman, ajaran lainnya, menaiki keledai masuk kota Yerusalem, menyucikan Bait Allah,  membicarakan bencana orang farisi, menubuatkan bencana di masa mendatang, mengadakan perjamuan suci, pemenuhan nubuat akan kematiannya, kebangkitan dan lain sebagainya. )

◎ Dalam alkitab tertulis Yesus membawa sekelompok orang untuk mendaki bukit yang sangat tinggi, kemudian Yesus berkotbah di sana, orang-orang itu membawa banyak anak-anak, anak-anak membuat keributan dan berteriak, maka orang-orang dewasa menjauhkan anak-anak dari Yesus, Yesus mengatakan : “Biarlah anak-anak itu datang kepadaku.” Yesus sangat menyukai anak kecil, lihatlah Yesus sedang memandang pada para insan, ia tidak berpendapat bahwa ajaran hanya disampaikan kepada orang dewasa, ia juga ingin menyampaikannya kepada anak-anak. Oleh karena itu kita memiliki hati kumara, tidak membeda-bedakan orang dewasa maupun anak kecil.

Di Jepang, karena kondisi negaranya berbeda, maka ada : ‘Orang dewasa berapa duit, anak kecil berapa duit.’ , yang dimaksud kecil adalah anak kecil, kita bukan orang berhati kerdil, kita berhati kumara, yaitu kumara yang polos. Di masa kecil, orang mengatakan : “Di masa yang akan datang kalian adalah generasi penerus negara ini,” Saat remaja, dikatakan : “Remaja adalah tulang punggung negara.” Tokoh kekuatan ; Saat menginjak dewasa, dikatakan : “Orang dewasa adalah kekuatan utama negara.” Memasuki masa tua, apakah ada Hari Orang Tua ? Oh ! Festival Chong-yang ! Bagi orang tua mendaki gunung adalah sebuah ujian, di Festival Chong-yang harus mendaki gunung, saat mendaki sampai di tempat yang tinggi, dapat melihat masa lalu diri sendiri, dapat melihat segala sesuatu yang telah berlalu, sejak lahir hingga saat ini. Orang tua hanya bisa mengenang dan akhirnya hanya merayakan Hari Raya Qing-ming.

Hari ini adalah api homa Ksitigarbha Bodhisattva, juga bertepatan dengan Hari Raya Qing-ming, tadi saya memohon kepada Ksitigarbha Bodhisattva, semoga dengan kekuatan ikrar dari Vajra Ikrar Karuna membawa semua arwah di sini untuk terlahir di Negeri Amitabha Buddha Sukhavatiloka. Hari ini saya melihat Ksitigarbha Bodhisattva memancarkan tujuh utas sinar terang, muncul jutaan bahtera menuju ke Buddha-ksetra Barat, menyeberangi samudra samsara, hingga ke ‘West Very Happy Buddha Country’ yang sangat suci, sangat damai dan tiada kekhawatiran. Ada Ksitigarbha Enam Alam, Ia mempunyai sepuluh pengawal utama, selain itu ada juga para Raja Preta. Ksitigarbha Bodhisattva sangat agung, Beliau merupakan salah satu yidam bhavana saya. Tubten Ksiti Rinpoche, Have you catch cold ? No. He is very healthy ( Apakah Anda flu ? Tidak. Dia sangat sehat. ) Tubten Ksiti sehat, ia adalah salah satu titisan dari Ksitigarbha Bodhisattva. 

Seumur hidup saya ini, ada satu suara mantra yang sangat merdu, yaitu : “Om. Bie-zha. Zhuo-da. Ma-ha-xie. Xi-li. He-lu-ga. Hom Pei.” Yaitu suara mantra yang diputar di upacara di Chiang Kai Shek Memorial Hall, di antara semua mantra inilah penjapaan yang paling baik, tabuhan tamburnya juga terbaik. Seumur hidup saya ini hanya satu kali ini, “Om. Bie-zha. Zhuo-da. Ma-ha-xie. Xi-li. He-lu-ga. Hom Pei.” Dapat dikatakan mantra ini adalah yang terbaik dan paling merdu, sangat menyentuh bagi yang mendengarnya. Taiwan Lei Tsang Temple kita ini jangan sampai kalah, bisakah membuat sebuah suara mantra yang sama gagahnya dengan suara mantra Mahottara Heruka di Chiang Kai Shek Memorial Hall ? sungguh penuh semangat. Sungguh, suara mantra terbaik yang pernah saya dengar seumur hidup adalah suara mantra di Upacara Mahottara Heruka di Chiang Kai Shek Memorial Hall. Membicarakan mengenai yang terbaik, mandala yang didirikan oleh seniman ukir pasir Master Wang juga sangat indah.

◎ Pada tanggal 8 Maret saat kita berparadaksina pada stupa, di angkasa juga ada banyak burung yang ikut berparadaksina bersama kita. Ini berarti stupa tersebut dibuat dengan sangat baik, burung-burung yang berparadaksina di angkasa merupakan manifestasi semua Buddha Bodhisattva, juga ada sepuluh burung elang yang terbang berderet, mereka adalah Dasa-maha-heruka. Lihat, bahkan burung-burung juga hadir, tapi ada manusia yang tidak hadir. Sesungguhnya ini juga merupakan sebuah nasib dan sebuah peruntungan. Seperti cuaca hari ini demikian panas, orang mengatakan : “Saat hari raya Qing-ming hujan selalu turun dengan melimpah.”, tapi hari ini adalah : “Hari raya Qing-ming mentari bersinar cerah.” Amituofo ! Bagaimana bisa jauh berbeda ? Tapi, Upacara Mahottara Heruka kita sangat sukses, dihadiri oleh lima puluh ribu orang. Grup Seni Tambur You-ren Shen-gu juga tampil dengan sangat baik. Sdri. Pei-jun saat itu  juga meminta saya untuk menabuh tambur, dikarenakan saya sendiri tidak setinggi tambur itu, maka hanya dapat menabuh di pinggiran tambur, ini disebut menabuh pinggiran tambur. Saat saya menyaksikan You-ren Shen-gu mempertunjukkan kungfu sambil menabuh tambur, sebenarnya saya juga ingin memperagakan kungfu sambil menabuh tambur, tapi sudahlah . . . mereka You-ren Shen-gu adalah pusaka nasional negara. Harus ingat, lebih baik jangan menggeser peran orang lain.

Tanggal 12 April nanti saat Upacara Tujuh Dewa Berkah di Hsinchu, Gurudara akan memimpin Tim Tari Pujana, diharapkan semua hadir pada upacara di Hsinchu, Humas Taiwan Lei Tsang Sdr Wang Zi-zhu dan Pandita Dharmadhuta Lian-zhen dari Fu-you Lei-zang-si sangat berniat baik, mereka mengundang orang luar untuk menari langkah dansa, berkompetisi dengan langkah dansa dari Gurudara. Oleh karena itu saya katakan, jadi orang harus rendah hati, Mahaguru naik untuk memukul tambur, tidak akan sampai mengungguli You-ren Shen-gu, tidak akan menggunakan kungfu untuk mengalahkan tabuhan tambur dari You-ren Shen-gu, harus sedikit mengalah demi orang lain. Anda kepala besar, Wang Zi-zhu kepala Anda sangat besar, sedangkan Pandita Lian-zhen adalah kepala kecil, seorang kepala besar dan seorang kepala kecil, akan mengundang grup tari untuk menarikan langkah dansa ? ( Humas Wang menjawab : Cancel ) Menarikan tari tradisional, menyanyi, tarian gaun awan yang ditarikan oleh Chang’e, atau tarian apapun boleh saja, tapi jangan tarian langkah dansa ! Sebab Tim Tari Pujana Yang-guang khusus menarikan langkah dansa, Anda mengundang orang luar untuk provokasi ? Apa maksud Anda ? Oleh karena itu dalam melakukan apapun kita harus memikirkannya dengan seksama, jangan seperti saat di Malaysia waktu lalu, saya diminta untuk meperagakan vajra-musti, tapi mereka terlebih dahulu mementaskan Tapak Vajra dari Shaolin, kemudian baru meminta saya untuk memperagakan vajra-musti yang sangat lembut, apa maksud Anda ? Oleh karena itu di sinilah ajaran dari Ksitigarbha Bodhisattva bagi kita untuk menjadi manusia yang bijak, hal mendasar ini harus dipahami. Kita siswa Zhenfo Zong harus tahu merendah, rendah hati dan mengalah, inilah hati kumara. Hati kumara adalah menyatakan apa adanya. Para umat dari Malaysia memohon saya untuk berkunjung ke Malaysia, jika demikian, bagaimana saya bisa pergi ke Malaysia ? Begitu dipikir langsung tahu, harusnya mengundang grup tari untuk dipertandingkan dengan tim tari pujana dari Gurudara, Gurudara juga tidak akan pergi ke Malaysia, benar tidak ? Saya mengatakan sebenarnya, oleh karena itu mohon semua lebih memperhatikan, hati kumara sangat penting.

Mari mengulas Sadhana Dzogchen, “Guru Padmasambhava menjelaskan bahwasanya Sadhana Yab-yum merupakan pelatihan Abhiseka Sparsah, pada mulanya dilaksanakan dengan menggunakan pikiran, supaya air dan api saling bertaut, air menunjuk pada Cairan Rembulan Bodhicitta, sedangkan api menunjuk pada kundalini. Namun yang berwujud dan beratribut merupakan lambang dari kemurnian tubuh dalam Abhiseka Sparsah.” Saya akan mengulas bagian ini, abhiseka Anuttara-yoga-tantra adalah Abhiseka Sparsah. Dikatakan sesungguhnya ini adalah sebuah metode bhavana, sebenarnya sudah pernah saya babarkan, hanya saja kalian tidak mendengarnya dengan baik.  Apabila Anda telah menguasai bhavana sebenarnya dari Sadhana Internal, maka Anda juga harus memahami ‘Menghirup Prana’. Apa itu yang disebut dengan ‘Menghirup Prana’ ? Orang Tiongkok sangat suka membahas Qi-gong, dari manakah asalnya prana dalam tubuh Anda ? Dari luar masuk ke dalam tubuh Anda, terlebih dahulu Anda harus menekuni olah prana, dalam Tantrayana diajarkan untuk menekuni angin atau prana, Anda harus memahaminya. Taoist juga membahas ‘Menghirup Prana’, prana harus dimasukkan dari luar ke dalam, menghirup nafas dengan sangat panjang. Lebih baik kita katakan menarik nafas dalam dan panjang, namun di Taiwan mana bisa menarik nafas dalam-dalam ? Sebab udaranya sudah tercemar. Di Seattle, uncle Mark, ‘the air is very clean in Seattle, tidak tercemar. ‘In Seattle,the temperature is good, there are so many trees, beautiful mountains and lakes’, seperti Mountain Rainier, sekeliling Seattle adalah ‘mountain’. Pepohonan sangat indah, berwarna hijau, tidak terpolusi oleh industri, udara di sana sungguh sangat baik. Seattle sungguh merupakan lokasi yang baik untuk bhavana. Udara di Taiwan tidak terlalu baik. Namun, seorang sadhaka harus ‘Menghirup Prana’. Seperti wayang potehi, ciat, ciat, ciattt . . . “Seorang Taoist miskin , guru olah prana dari Nanshan.” Apa itu guru olah prana ? itulah ‘Menghirup Prana’.

◎ Teknik pertama dalam bhavana adalah harus ‘Menghirup Prana’. Pernafasan penuh adalah menghirup prana, tapi pernafasan biasa bukanlah menghirup prana, menghembus kemudian menghirupnya kembali, namun bhavana yang sesungguhnya adalah halus, pelan, panjang, setelah menghirup prana kemudian menyimpannya, inilah mengapa Anda diajari untuk berlatih Sembilan Tahap Pernafasan Buddha, berlatih Bhadrakumbha-prana, berlatih Vajra-japa, menghirup prana itu penting, kemudian prana yang dihirup disimpan dalam tubuh Anda.

Ada satu lagi kiat utama, saya beritahu Anda : Air Surgawi. Saat permulaan semesta, adalah sehamparan ‘hun-dun’ ( kekacauan primordial ), kemudian ‘Satu’ mulai melahirkan air, air muncul terlebih dahulu, sehamparan air yang luas. Anda mempunyai Air Asali tapi Anda tidak mengetahuinya. Yang mana merupakan Air Surgawi ? Ketahuilah, darah dalam tubuh bersirkulasi dengan alamiah, Anda tidak dapat mengendalikannya, 70 persen tubuh Anda terdiri dari air, termasuk hormon dalam lima organ dalam, dari sistem endokrin Anda. Air apakah yang merupakan satu-satunya air yang dapat Anda ambil ? Yaitu air liur Anda, disebut Air Surgawi. Di atas ubun-ubun kita disebut Istana Shang-yuan, kemudian ada Istana Zhong-yuan, Istana Xia-yuan, Tiga Tian dan Tiga Istana, dan-tian atas, dan-tian tengah dan dan-tian bawah, Anda harus tahu bagaimana memanfaatkannya ! Anda harus menyentuhkan ujung lidah ke langit-langit mulut, menghirup nafas dan menyimpannya, dari lidah akan mengalir ‘jin-ye’ ( cairan tubuh ), yaitu liur Anda sendiri, itulah air yang dapat Anda ambil. Anda tidak mengetahuinya, hanya air itulah yang dapat membuat hormon dari sistem endokrin lima organ dalam Anda dapat melimpah, bahkan dapat memelihara lima organ dalam dan bagian paling penting dalam tubuh Anda, hanya liur itulah yang merupakan air yang dapat Anda ambil. Bukankah saya mengajari kalian Sadhana Air Dewata ( Shen-shui Fa ) ? Bagi yang setiap hari tekun melakukan Sadhana Air Dewata silahkan angkat tangan. Bagaimana dengan para Acarya ? Siapa yang menekuninya setiap hari ? Oh ! Acarya Lian-ning mengatakan dia menekuninya, juga Acarya Lian-dian. Bagaimana ini ? Hanya kalian berdua yang benar-benar menekuninya setiap hari.

◎ Sadhana Air Dewata sangat penting. Dalam Kitab Huang-ting dari Tao dikatakan : menghirup prana dan mereguk air, yaitu menelan liur Anda, ini merupakan metode yang sangat baik. Dari manakah asalnya air tersebut ? Itu adalah satu-satunya, Air Surgawi, apabila Anda menguasai metode ini, maka tubuh Anda akan sehat. Dengan metode ini maka kelima organ dalam Anda tidak akan kering ; Dengan metode ini, tubuh Anda akan bersinar ; Dengan metode ini, tubuh Anda tidak akan jatuh sakit. Saya mengajari kalian Sadhana Air Dewata tapi kalian tidak mempedulikanya.

Saya beritahu Anda, ginjal tergolong elemen air, saat ginjal melemah, asalkan Anda sudah cuci darah, maka habislah Anda, ginjal Anda telah rusak. Anda harus segera menggunakan liur sendiri untuk menolong ginjal, meskipun sangat sedikit, namun asalkan Anda melakukannya tiap hari, Anda mengambil Air Asali, prana asali, Anda bernafaslah dengan prana asali dan teruslah mengambil Air Asali untuk mengairi tubuh Anda sendiri. Bab pertama, kedua dan ketiga dalam Kitab Huang-ting mengajarkan dua metode pada Anda : menghirup prana dan mereguk air, kemudian bertahap adalah pembangkitan kundalini, dalam buku saya mengulas pemanfaatan air dan api. Saya jelaskan sekali lagi, menghirup prana dan mereguk air adalah metode yang sangat penting dalam Sadhana Internal. Saat Anda mereguk air, maka tubuh Anda akan semakin sehat, tidak akan timbul masalah pada lima organ dalam Anda, dan setelah menekuninya dengan konsisten dalam waktu yang lama, tubuh Anda akan bersinar dan memancarkan bau harum. Dikarenakan manusia makan lima jenis bijian dan aneka ragam bahan makanan, bahkan memakan hewan, hingga akhirnya tubuh mengeluarkan bau busuk, aroma tubuh sangat kotor, sangat bau. Apabila Anda dapat menghirup udara yang sangat baik, maka aroma yang dipancarkan oleh tubuh adalah keharuman. Anda menghirup udara yang baik, kemudian mereguk Air Surgawi untuk melembabkan lima organ dalam, maka lima organ dalam akan sehat, aroma tubuh akan harum, merupakan keharuman alami. Tidak hanya demikian, pori-pori sekujur tubuh akan bercahaya. Anda harus tahu, ‘Air dan api saling bertaut, air menunjuk pada Cairan Rembulan Bodhicitta.’ Anda dapat mengambilnya untuk mengairi tubuh dan batin Anda, ini sangat penting. Saya telah membabarkan Sadhana Air Dewata bagi kalian semua, tapi tidak ada yang melatihnya, sungguh sangat disayangkan ! 

Saya ceritakan sebuah lelucon, sejak menikah saya tidak pernah memperhatikan ponsel istri, hari ini kebetulan bisa memainkan ponsel istri, melihat catatan sambungan telepon yang paling sering, tertulis satu nama : ‘Sialan’, saya langsung emosi dan menekannya, beberapa detik kemudian ponsel saya berbunyi. Saya beritahu Anda, hanya orang yang terdekat baru akan menyebut : sialan, brengsek dan lain sebagainya. Sebenarnya itu bukan sedang memaki, itu berarti orang yang paling dekat.

◎ Mahaguru paling dekat dengan Anda semua, sangat dekat dengan tiap orang, oleh karena itu mengulangi kiat yang paling penting : ‘Menghirup prana dan mereguk air. Saya mohon ! Harus ditekuni ! Rawatlah tubuh Anda sebaik-baiknya. Apabila Anda tidak menekuninya, saya ucapkan satu kalimat Bahasa Jepang : ‘Tidak berguna’ ! Ini merupakan kiat yang sangat penting : Menghirup prana dan mereguk air.

Ada sepasang suami istri, mereka adalah siswa Zhenfo Zong, mereka pernah mengikuti upacara Dewa Rejeki yang dipimpin oleh Mahaguru. Usai upacara, begitu tiba di rumah, si suami langsung mendirikan sebuah altar, kemudian mengatakan kepada istrinya : “Saya akan menekuni Sadhana Dewa Rejeki sampai beryukta.” Kemudian si suami sungguh tekun bersadhana, bahkan membeli lotre tiap minggu, hanya saja tidak pernah menang, namun si suami makin tekun bersadhana. Setengah tahun kemudian, si suami berkata pada istri : “Saya telah beryukta dengan Dewa Rejeki. Kemarin Dewa Rejeki muncul di mimpi, sangat jelas, Beliau memberitahu saya  . . .” Sebelum si suami selesai bicara, dengan antusias istrinya bertanya : “Apakah Beliau memberitahumu nomor yang bakal tembus ?” Si suami menjawab : “Bukan, Beliau memberitahu saya : Jangan beli lotre lagi.” Meskipun kita menekuni Sadhana Dewa Rejeki sungguh bermanfaat, namun yang paling utama adalah Harta Dharma.

Apa itu Harta Dharma ? Harta Keyakinan, Anda harus memiliki keyakinan pada buddha Dharma, jangan sampai mencampakkan Buddha Dharma demi hal-hal lain, itulah Harta Keyakinan ; Kemudian ada Harta Sila, sila harus ditaati, jangan sampai tidak mentaati sila ; Selain itu Anda harus merenungkan perbuatan Anda, harus menghasilkan Harta Pertobatan, penyesalan dan pertobatan merupakan harta. Inilah harta yang sesungguhnya. Ada harta apa lagi ? Masih ada, yaitu Harta Prajna, harta yang diperoleh dari mendengar Buddha Dharma, setelah mendengar Dharma memperoleh makna Dharma, inilah Harta Dharma  ; Perenungan, Anda harus merenungkan apa itu Pencerahan, inilah Harta Perenungan. Selain itu ada Harta Prajna. Ini semua disebut Tujuh Harta Dharma dan sangat penting. Apabila Anda menguasai ini semua, maka harta yang sesungguhnya akan datang ; Namun apabila Anda tidak menguasai ini semua dan hanya membabi buta memohon pada Dewa Rejeki, jika dalam nasib Anda tidak ada harta, bagaimana mungkin bisa menang lotre ? Anda harus mengikis rintangan karma barulah dapat memenangkan lotre. Oleh karena itu terlebih dahulu harus mempunyai Harta Dharma, maka dengan alamiah harta akan datang, ini sangat penting. Inilah makna utama dari cerita lelucon tadi.

Anak berkata pada ayahnya : “Saya sangat menyukai wanita cantik di seberang.” Ayahnya berbisik : “Dia adalah adikmu, satu ayah beda ibu, kamu hanya boleh berteman dengannya.” Si anak mengatakan : “Saya juga menyukai gadis tetangga.” Ayahnya mengatakan : “Dia adalah adikmu satu ayah dan beda ibu yang lain lagi, jangan sampai kamu bilang pada ibumu.” Kemudian si anak menangis dan menceritakan semua kepada ibunya. Ibunya menenangkannya dan mengatakan : “Siapapun yang kamu suka, dilamar saja, sebab sebenarnya kamu ini bukan putra dari ayahmu.” Apa artinya ? Ini berkaitan dengan moralitas masyarakat. Saya bertanya pada banyak umat, apakah sekarang masih ada mata pelajaran kewarganegaraan ? Semua mengatakan tidak ada. Ah ? Dulu saya mengikuti mata pelajaran kewarganegaraan ! Apa sekarang masih ada ? Tidak ada ? Aduh ! Sungguh menyedihkan. Sebenarnya pelajaran kewarganegaraan mengajarkan moralitas.

◎ Seorang siswa Buddha harus mempunyai hati nurani, di manakah hati nurani Anda ? Di hati Anda. Meskipun Anda bisa bersadhana, namun Anda harus tahu hati nurani ! Antara hati nurani dan sadhana harus selaras.

Adakalanya di Taiwan terjadi pencurian dan perampokan. Coba bandingkan kehidupan masyarakat di Taiwan dan di Jepang, kita sering mengatakan ingin rekreasi ke Jepang, kenapa ? Sebab keamanan publik di Jepang sangat baik. Saya beri tiga contoh, saat Gurudara mengunjungi Pulau Okinawa, dompetnya terjatuh di motor orang, bus tour telah pergi, begitu tiba di penginapan, baru menyadari dompetnya jatuh di sebuah motor di depan pusat perbelanjaan. Dia menelepon pusat perbelanjaan tersebut, mereka mengatakan : “Ada, di atas motor ada sebuah dompet, tidak salah ! Itulah dompet Anda !” Gurudara mengatakan ingin kembali ke pusat perbelanjaan untuk mengambilnya, namun bus telah menempuh perjalanan 2 jam meninggalkan lokasi tersebut, orang dari pusat perbelanjaan itu memberitahunya : “Anda tidak perlu kembali, sebab kami memiliki karyawan yang tinggal di dekat lokasi Anda saat ini.”  Karyawan itu menghantarkan dompet sampai ke penginapan Gurudara. Ini adalah satu contoh. 

Di sebuah hotel di Jepang, saya mencuci pakaian dan celana dalam, tapi mencucinya terlalu bertenaga, sehingga celana dalam itu sobek, saya berpikir celana itu sudah tidak bisa dikenakan lagi. Saya meletakkannya dalam lemari, saat saya meninggalkan hotel, saya sudah mengenakan pakaian, celana saya letakkan ke dalam lemari. Kemudian kendaraan telah sampai ke hotel kedua, di kota yang berbeda. Begitu turun, manajer hotel itu membawa sebuah kotak kertas yang diatasnya terdapat pita merah, kemudian mengatakan : “Siapakah Lu Sheng-yan ?” saya menjawab : “Saya.” It’s me, ini dikirimkan oleh hotel yang Anda tempati kemarin malam, barang yang tertinggal. Begitu kotak saya buka, ternyata adalah celana dalam saya itu. Oh My God, celana dalam saya kembali lagi, akhirnya saya membuangnya ke tempat sampah, dengan demikian dia tidak akan kembali lagi. Ini adalah contoh kedua.

Ayah saya menelepon di sebuah telepon umum di Jepang, dia mengeluarkan dompetnya untuk melihat nomor telepon, kemudian menaruh dompet tersebut di atas telepon, usai menelepon dia langsung pergi. Satu jam kemudian, dia baru menyadari bahwa ia lupa mengambil dompetnya ! Dia kembali untuk memeriksa, dompetnya sudah tidak ada, “Celaka ! Di Jepang juga ada pencuri ! Bagaimana ini, dompet saya hilang !” Orang di samping menanyainya : “May I help you ?” ( Ada yang bisa saya bantu ? ) Ayah saya mengatakan : “Dompet saya hilang.” Orang Jepang itu mengatakan : “Jika dompet Anda memang hilang di telepon umum ini, di dekat sini ada pos polisi, pergilah ke sana dan katakan pada polisi.” Ayah saya pergi ke pos tersebut dan menceritakan semuanya. Polisi mengatakan : “Ada ! Ada orang yang menghantarnya kemari !” Polisi membuka laci, kemudian mencocokan nama, ayah saya bisa berbahasa Jepang, ia mengembalikan dompet kepada ayah saya. Coba Anda lihat, Anda menelepon di telepon umum , kemudian meletakkan dompet di atas telepon dan meninggalkannya, mohon tanya : Apakah dompet Anda akan kembali ? 
Dikhawatirkan sangat sukar, sebab di dalam dompet ada uang tunai, ada kartu kredit, ada kartu identitas dan barang lainnya. Mungkin kartu identitas dan kartu kredit Anda akan ditinggalkan, namun uang tunainya hilang. Orang Jepang menanamkan aturan ketat pada anak-anak, mereka mengatakan : “Yang bukan uang Anda, Anda tidak boleh mengambilnya !” Kalimat ini terus terpatri dalam hati anak-anak di Jepang, itulah hati nurani ! Lihatlah Taiwan sekarang, bahan makanan mana yang bukan tiruan ? Uang yang tidak sepatutnya milik Anda janganlah diambil. Ini adalah hati nurani.

Yang pertama dalam menekuni Buddhisme adalah harus punya hati nurani. Yang kedua adalah harus menguasai : menghirup prana dan mereguk air, harus bisa membangkitkan kundalini. Air Anda merepresentasikan ‘yin’, sedangkan api merepresentasikan ‘yang’, satu ‘yin’ dan satu ‘yang’ inilah Tao. Apabila Anda tidak bisa membangkitkan kundalini, tidak bisa menurunkan air, bagaimana bisa menjadi satu ‘yin’ dan satu ‘yang’ yang merupakan Tao ? Ini dilambangkan dengan yab-yum. Dalam Buddhisme Tibet ada pratima yab-yum, ini melambangkan satu ‘yin’ dan satu ‘yang’ sebagai Tao, air dan api melebur. Anda dapat melakukan sadhana tunggal, Anda juga dapat melakukan sadhana berpasangan, tapi yang boleh menekuni sadhana berpasangan hanyalah yang menguasai teknik dan memiliki kualifikasi. Bagi yang tidak memiliki realisasi, begitu melakukan sadhana berpasangan, pasti akan terjerumus ke Neraka Vajra. Bagi yang memiliki kualifikasi tidak perlu takut ; Bagi yang tidak memiliki kualifikasi maka pasti terjerumus ke dalam Neraka Vajra. Oleh karena itu jangan dikira setelah menjadi Acarya boleh sembarangan menekuni sadhana berpasangan ; Setelah menjadi bhiksu boleh sembarang menekuni sadhana berpasangan. Apakah Anda punya kualifikasi? Apakah Anda punya kualifikasi dalam anasrava ? Anda harus berkata jujur pada langit, tanpa kualifikasi ini sudah pasti Anda akan terjerumus dalam Neraka Vajra. Sangat sederhana, demikianlah. Oleh karena itu di sini saya mengatakan : “Guru Padmasambhava menjelaskan bahwasanya Sadhana Yab-yum merupakan pelatihan Abhiseka Sparsah, pada mulanya dilaksanakan dengan menggunakan pikiran, supaya air dan api saling bertaut, air menunjuk pada Cairan Rembulan Bodhicitta, sedangkan api menunjuk pada kundalini. Namun yang berwujud dan beratribut merupakan lambang dari kemurnian tubuh dalam Abhiseka Sparsah.” Anda harus mengingat ini. Penekunan sadhana berpasangan sangat mudah terjerumus ke dalam Neraka Vajra, kecuali Anda telah memiliki kualifikasi, telah membuktikan diri sendiri anasrava, kemudian Anda menggunakan metode tersebut untuk membangkitkan kundalini, menghirup prana, menurunkan bindu, demikian boleh saja sebab dengan demikian akan lebih cepat. Namun penekunan tunggal juga bisa, sebab penekunan berpasangan sangat berbahaya, sangat mudah terjerumus dalam Neraka Vajra. Hari ini mengulas bagian ini. 

Om Mani Padme Hum.

sumber : http://tbsn.org/indonesia/news.php?cid=29&csid=50&id=18

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Toko Online terpercaya www.iloveblue.net

Toko Online terpercaya www.iloveblue.net
Toko Online terpercaya www.iloveblue.net